Jenis kamera CCTV sangat beragam dan diklasifikasikan berdasarkan karakteristik teknis, bentuk fisik, dan penggunaannya di berbagai lingkungan. Berikut adalah pembagian jenis kamera CCTV berdasarkan karakter dan penggunaannya:
1. Berdasarkan Bentuk Fisik
a. Dome Camera
- Karakteristik: Berbentuk setengah bola (dome), desain elegan.
- Penggunaan: Cocok untuk area indoor seperti kantor, toko, dan restoran.
- Kelebihan: Sulit ditebak arah lensanya, estetis.
b. Bullet Camera
- Karakteristik: Bentuk seperti peluru atau tabung panjang.
- Penggunaan: Cocok untuk outdoor seperti halaman, parkiran, dan perimeter gedung.
- Kelebihan: Jangkauan lebih jauh, mudah diarahkan ke satu titik.
c. PTZ Camera (Pan-Tilt-Zoom)
- Karakteristik: Bisa digerakkan secara horizontal (pan), vertikal (tilt), dan zoom.
- Penggunaan: Area luas seperti parkiran besar, stadion, dan ruang publik.
- Kelebihan: Dapat dikendalikan dari jarak jauh, sangat fleksibel.
d. Box Camera
- Karakteristik: Kamera berbentuk kotak besar, lensa bisa diganti-ganti.
- Penggunaan: Area dengan kebutuhan pengawasan tinggi (bank, bandara).
- Kelebihan: Kualitas gambar tinggi, bisa dikustomisasi dengan lensa tambahan.
2. Berdasarkan Koneksi dan Teknologi
a. Analog Camera
- Karakteristik: Menggunakan kabel coaxial, kualitas gambar standar.
- Penggunaan: Sistem CCTV lama atau skala kecil.
- Kelebihan: Biaya lebih murah, instalasi mudah.
b. IP Camera (Internet Protocol)
- Karakteristik: Terhubung melalui jaringan internet/LAN, resolusi tinggi.
- Penggunaan: Perkantoran modern, rumah pintar, sistem keamanan canggih.
- Kelebihan: Akses remote, kualitas gambar tinggi, fitur AI.
c. Wireless Camera
- Karakteristik: Terhubung secara nirkabel melalui Wi-Fi.
- Penggunaan: Rumah tinggal, apartemen, atau tempat yang sulit ditarik kabel.
- Kelebihan: Instalasi fleksibel, mudah dipindah-pindah.
3. Berdasarkan Fungsi dan Fitur Khusus
a. Infrared (IR) Camera / Night Vision
- Karakteristik: Dilengkapi LED IR untuk penglihatan malam.
- Penggunaan: Area minim cahaya atau malam hari.
- Kelebihan: Tetap bisa merekam dalam kondisi gelap total.
b. Thermal Camera
- Karakteristik: Mendeteksi suhu/kalor, bukan cahaya.
- Penggunaan: Pabrik, area keamanan tinggi, deteksi suhu tubuh.
- Kelebihan: Bisa digunakan dalam gelap, deteksi pergerakan manusia/hewan.
c. Hidden/Covert Camera
- Karakteristik: Disamarkan sebagai benda lain (jam, detektor asap, dll).
- Penggunaan: Operasi rahasia, pengawasan tersembunyi.
- Kelebihan: Tidak mencolok, cocok untuk investigasi.
d. Smart CCTV dengan AI
- Karakteristik: Menggunakan teknologi AI seperti deteksi wajah, kendaraan, atau perilaku mencurigakan.
- Penggunaan: Smart city, gedung modern, pusat perbelanjaan.
- Kelebihan: Otomatisasi, analitik, dan efisiensi tinggi.
4. Berdasarkan Lokasi Penggunaan
a. Indoor Camera
- Karakteristik: Dirancang untuk penggunaan di dalam ruangan.
- Fitur: Tidak tahan cuaca ekstrem.
b. Outdoor Camera
- Karakteristik: Tahan air dan debu (biasanya IP66/IP67).
- Fitur: Dapat bekerja dalam cuaca ekstrem.
Kalau kamu punya kebutuhan spesifik (misalnya untuk rumah, kantor, gudang, atau toko), Team kami bisa bantu pilihkan jenis kamera yang paling sesuai. Silahkan hubungi kami di www.arkhasolusindotek.co.id atau di no 081210236006 untuk mengkonsultasikan kebutuhan cctv anda
#CCTV#security#hikvision#dahua#SPC# #come #bullet #PTZ #smartcctv #IPCamera #analogcamera #indoorcamera #outdoorcamera